Minggu, 30 Oktober 2016

UKM SINEDEK UNMER

UKM F SINEDEK adalah Unit Kegiatan Mahasiswa yang bergerak dibidang perfilman, banyak hal unik yang dilakukan oleh mahasiswa yang mengikuti kegiatan perfilman itu. banyak karya-karya yang sudah diciptakan dan focusnya adalah pembuatan film indie, salah satunya adalah film "ningsih", yang menjadi produksi yang paling besar ditahun 2016 yang dikerjakan oleh mahasiswa yang mengikuti KOMUNITAS SINEDEK.

ini salah satu contoh teaser dari "ningsih".



Unik kegiatan Mahasiswa tersebut tidak hanya berfocus pada pembuatan film saja tapi banyak edukasi yang diberikan seperti :
1. penyutradaraan
2. scipt writer
3. storyboard
4. pendalaman karakter
5. editing dsb.

sala satu yang di ajarkan adalah tentang sinematografi. Sinematografi adalah kata serapan dari bahasa Inggris cinematograhy yang berasal dari bahasa latin kinema ‘gambar‘. Sinematografi sebagai ilmu serapan merupakan bidang ilmu yang membahas tentang teknik menangkap gambar dan menggabung gabungkan gambar tersebut hingga menjadi rangkaian gambar yang dapat menyampaikan ide.

Sinematografi memiliki objek yang sama dengan fotografi yakni menangkap pantulan cahaya yang mengenai benda. Karena objeknya sama maka peralatannya pun mirip. Perbedaannya fotografi menangkap gambar tunggal, sedangkan sinematografi menangkap rangkaian gambar. Penyampaian ide pada fotografi memanfaatkan gambar tunggal, sedangkan pada sinematografi memanfaatkan rangkaian gambar.Jadi sinematografi adalah gabungan antara fotografi dengan teknik rangkaian gambar atau dalam senematografi disebut montase atau montage.

8 Taman Kota yang Romantis di Kota Malang

          Seperti halnya kota-kota maju di Indonesia, agar dapat memanjakan orang-orang yang hidup dan tinggal, pemerintah Kota Malang beserta beberapa pihak terkait bekerja sama dan melakukan banyak pembenahan, perbaikan dan penambahan segala macam fasilitas publik yang dapat digunakan siapa saja.
Dibandingkan dengan beberapa tahun lalu, kini Kota Malang sudah mempersolek diri dan menjadi lebih cantik lagi. Banyak pedestrian yang dulunya kumuh dan dihuni para pedagang kaki lima, kini nampak teratur, terawat dan benar-benar digunakan oleh para pejalan kaki. Tidak hanya itu saja, beberapa spot lainnya di Kota Malang juga sudah diubah dan dimaksimalkan sebagai tempat santai masyarakat atau orang-orang yang hidup dan tinggal di kota ini.
Bersamaan dengan akan datangnya hari kasih sayang atau Valentine’s Day yang masih menjadi pro dan kontra hingga sekarang, berikut ini ada beberapa taman di Kota Malang yang dapat Anda gunakan untuk bersantai bersama pasangan atau juga sebagai tempat yang menarik untuk ‘menemba’ calon idaman hati.

1. Alun-alun kota

Dari tahun ke tahun, alun-alun kota memang menjadi pusat dan titik temu dari banyak orang yang ada atau berkunjung ke Kota Malang. Beberapa waktu sebelumnya, alun-alun kota ini penuh dengan para pedagang asongan dan kaki lima yang membuat para pengunjungnya merasa tidak begitu nyaman untuk berada di tempat ini.




2. Alun-alun Tugu

Selain alun-alun kota, alun-alun Tugu juga cocok digunakan sebagai tempat bersantai dengan keluarga, pasangan atau juga sangat tepat untuk menyatakan cinta kepada orang yang dicintai. Di tempat ini, selain dapat menikmati keindahan air mancur yang akan terlihat menyala berwarna-warni dengan balutan ‘kabut’ ketika malam hari, terdapat pula taman bunga plastik berukuran besar yang juga dapat menyala di beberapa titik.





Jika dulu siapa saja yang berkunjung ke alun-alun Tugu dapat masuk dan duduk atau melakukan aktivitas santai di rerumputan di sekitar tempat tersebut, kini hal tersebut tidak lagi diperbolehkan karena selain agar tidak disalahgunakan sebagai tempat mesum, juga agar tidak merusak rerumputan yang tumbuh apik itu.


3. Taman Rekreasi Kota (Tarekot)

Taman Rekreasi Rakyat atau Tarekot ini merupakan salah satu taman yang cukup lama dibangun pemerintah Kota Malang. Jika dibandingkan beberapa tahun lalu, Tarekot terlihat lebih lengang karena fasilitas yang ada kurang mendapat sentuhan atau perbaruan yang membuat tempat ini menjadi sedikit membosankan.


Walaupun begitu, jika Anda berkunjung ke Tarekot, ada beberapa fasilitas yang dapat Anda gunakan, seperti taman satwa yang berisikan beberapa hewan sampai dengan kolam renang rakyat. Tempat ini berada persis di belakang Kantor Walikota Malang.

4. Taman Cerdas Trunojoyo

Walaupun tergolong baru, namun taman yang dibangun oleh sebuah perusahaan rokok ternama di Malang ini selalu dipenuhi oleh para pengunjung, terutama di hari libur. Terletak tidak jauh dari alun-alun Tugu, taman yang juga terdapat patung singa sebagai icon dari Kota Malang karena tim sepakbolanya itu didirikan dan diperuntukkan bagi siapa saja yang mengunjunginya secara gratis.





 Banyak muda-mudi sampai dengan keluarga yang datang ke tempat ini untuk bersantai dan menikmati rindangnya pepohonan dan kesejukan udara di tengah kota. Pengelola tempat ini benar-benar tidak memperbolehkan ada satu pedangan pun untuk masuk ke dalamnya. Batas waktu berkunjung dan bersantai di Taman Cerdas Trunojoyo ini adalah sampai dengan pukul 22.00-23.00 WIB.








Menikmati Indahnya Pantai Plengkung di Banyuwangi

Pantai Plengkung atau biasa di sebut dengan G-Land, adalah salah satu pantai di Banyuwangi dan telah populer di kenal sebagai “The Seven Giant Waves Wonder” yang diberikan oleh seorang peselancar dunia atas gulungan ombaknya yang memukau.
Pantai ini terletak sebagai bagian dari Taman Nasional Alas Purwo dan ombak di pantai ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia, dengan ombak setinggi 4-6 meter sepanjang 2Km dalam formasi 7 gelombang bersusun. Untuk itu, tidak salah bahwa pantai Plengkung merupakan surga bagi para peselancar profesional dunia yang ingin menaklukkan desiran ombak G-Land ini.
Selain di Plengkung, hanya di Hawaii, Australia, dan Afrika Selatan saja yang memiliki ombak dasyat seperti itu. Ombak di Plengkung adalah nomor dua setelah Hawaii dan yang memiliki ombak terus menerus sepanjang tahun. Puncak ombak di Plengkung hanya ada di bulan-bulan tertentu antara April hingga Agustus. Oleh karena itu tidaklah mengherankan Plengkung sudah lima kali menjadi ajang surfing internasional.
Nama G-Land mengindikasikan dari kata Grajagan, yaitu nama dari sebuah teluk. G-land atau Pantai Plengkung ini dikelilingi oleh hutan tropis yang masih alami dan indah, sehingga menawarkan satu paket komplit untuk berwisata dan berolah raga.

 
Bagi para surfer, bulan Juli-September adalah waktu terbaik untuk mengunjungi pantai G-Land. Saat itu, ombak di pantai ini sedang bagus-bagusnya. Ombak di pantai ini terbagi menjadi 3 tingkatan, yaitu Kong Waves (tinggi ombak mencapai 6-8 meter), Speedis Waves (5-6 m), dan Many Track Waves (3-4 m).
Sayangnya, pantai G-Land lebih terkenal di kalangan pecinta surfing dan adventure mancanegara. Masih sedikit orang Indonesia yang mengetahui informasi mengenai pantai G-Land. Padahal letaknya di Indonesia. Wisatawan kebanyakan datang dari Amerika, Brasil, dan Australia.